Napun Gete, Bendungan Ke Tujuh Diresmikan Presiden Joko Widodo
Presiden di Napun Gete

PRESIDEN RI, Joko Widodo, Selasa (23 /02/2021), meresmikan bendungan Napun Gete yang berada di desa Ilemedo, Kecamatan Waiblama kabupaten Sikka,Flores Nusa Tenggara Timur.

Baca Lainnya :

• Histeria Warga Sambut Kehadiran Presiden Joko Widodo di Sikka0
• Presiden Jokowi Membawa Rombongan Resmi dan Rombongan Perangkat Dalam Lawatannya Ke NTT0
• Presiden Jokowidodo Habiskan Waktu 5 Jam di Sumba Tengah Dan 5 Jam di Sikka NTT0
• Sebelum Meninggal, Ini Pesan Terakhir Ali Taher0
• Real Madrid dan Canon Medical perbarui kontrak sampai 20250

Bendungan ini merupakan proyek strategis nasional yang dikerjakan dengan mengeluarkan anggaran jumbo yakni Rp 849 miliar lebih.

Presiden Joko Widodo dalam sambutannya sebelum meresmikan Bendungan Napun Gete mengatakan, sudah sebanyak 7 Bendungan yang sudah dibangun oleh pemerintah pusat untuk masaryakat di Provinsi NTT.

“Sudah sekian kali saya mengunjungi NTT, permintaannya selalu saja bangun bendungan. Itu benar, karena dengan bendungan, maka bisa dapat mengaliri tanaman pertanian warga. Karena NTT dikenal dengan daerah kering, tetapi dengan adanya air, maka ada lompatan-lompatan yang baik ke depannya,” ujar Presiden Joko Widodo.

Presiden menambahkan, sudah ada 3 bendungan yang sudah diresmikan, yakni Bendungan Rakmano di Kabupaten Kupang pada tahun 2018 lalu, Bendungan Rotiklot di Kabupaten Beli pada tahun 2019, dan tahun 2021 ini yakni Bendungan Napun Gete di Kabupaten Sikka.

Presiden Jokowi menandaskan, dengan pembangunan bendungan, jangan hanya pengembangan pertaniannya saja, tetapi juga harus diikuti dengan sektor peternakan dan masyarakat NTT tidak lagi di katakan tertinggal.

“Mari saudara-saudara, kita mulai bergerak untuk menyambutnya, dengan memanfaatkan seluruh potensi yang kita miliki,” ujar Presiden Jokowi.

Usai menyampaikan sambutannya, Presiden menekan tombol sirene pertanda peresmian Bendungan Napun Gete, yang didampingI Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Gubernur NTT Viktor Laiskodat dan Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo.

Usai menekan tombol sirene presiden bersama para Pejabat meninjau bendungan Napun Gete dan menaman pohon Advokat di kawasan bendungan.

Presiden bersama rombongan kembali ke kota Maumere dan menuju bandara Frans Seda untuk kembali ke ibu kota. (*Joni Nura/Hj).