Maknai HUT 24 OTDA Lembata, FST UNWIRA provokasi Pelajar SMA se-Lembata

By Admin HJ 17 Okt 2023, 18:04:45 WIB Sekitar Kita
Maknai HUT 24 OTDA Lembata, FST UNWIRA provokasi Pelajar SMA se-Lembata

Perayaan peringatan lahirnya kabupaten Lembata ke 24, tanggal 12 Oktober 2023, dimeriahkan dengan berbagai kegiatan yang digelar oleh Pemerintah kabupaten Lembata. Panitia yang merancang pelaksanaan berbagaikegiatan, dilangsungkan selama 1 pekan, dengan melibatkan semua komponen masyarakat, mulai dari anakanak sampai orang dewasa.

          Dalam memeriahkan dan memaknai perayaan Hari Ulang tahun ke 24 Kabupaten Lembata itu, Fakultas sains dan Teknologi (FST) Universitas katolik Widya Mandira (UNWIRA) Kupang mengutus salah satu dosennya yang merupakan orang yang berasal dari Lembata, yakni Gerardus Diri Tukan,S.Pd.M.Si (yang lebih umum dikenal dengan nama Gerady Tukan),  untuk melakukan sosialisasi fakultas dan berbagai informasi lainnya yang berkaitan dengan persiapan diri para calon tamatan SMA yang akan melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Dosen Kimia di program studi Kimia Murni FST UNWIRA Kupang tersebut berkeliling mengunjungi SMA-SMA dan MA yang ada di dalam wilayah kabupaten Lembata dan menjumpai siswa siswi kelas XII. Kegiatan yang dilakukan adalah memberikan sosialisasi, arahan dan penguatan kepada para siswa siswi agar mempersiapkan diri secara baik untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi.

          “Siswa siswi kelas XII merupakan para calon mahasiswa mahasiswi yang sekarang lagi 6 bulan lagi akan meninggalkan masa pendidikan di jenjang pendidikan dan menengah, dan akan pergi melanjutkan pendidikan di pergutuan tinggi. Mereka harus menyiapkan diri, orientasi dan tujuan secara jelas untuk melanjutkan pendidikan tinggi, yang merupakan jaminan mencapai masa depan secara baik. Dan kami yang sedang ada di perguruan tinggi, mempunyai tanggungjawab moril untuk turut hadir membantu mempersiapkan adik-adik atau anak-anak yang hendak tamat SMA, agar nanti ke perguruan tinggi dengan rencana, orientasi dan tujuan yang jelas. Mereka tidak boleh pergi ke kampus untuk melanjutkan pendidikan namun tanpa tujuan dan rencana yang jelas. Anak-anak tamatan SMA di Lembata, tidak boleh pergi kuliah hanya karena ikut teman, hanya suruhan orang tua semata, atau setelah sampai di kota atau di kampus, lalu bingung mendaftar ke program studi apa. Kondisi ini cukup banyak terjadi pada para mahasiswa angkatan-angkatan sebelumnya, sehingga cukup banyak yang tidak dapat selesaikan pendidikan meskipun orangtua sudh mengeluarkan biaya yang cukup besar pada pendaftaran-pendaftaran awal. 

Baca Lainnya :

Kampus sekarang bukan lagi menjadi tempat untuk para calon mahasiswa pergi dengan pemahaman bahwa akan diajar oleh para dosen. Sekarang, kampus menjadi tempat para mahasiswa mengolah ilmu yang telah dipelajari selama kurang lebih 14 tahun belajar di jenjang pendidikan dasar dan menengah. Ilmu yang telah dipelajari sejak TK/PAUD hingga SMA/SMTA, akan diperluas, dipertajam dan diolah dalam dampingan para dosen. Negara pun menawarkan berbagai dana hibah dalam program yang bernama Progtram Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang menckup 10 jenis kegiatan, yang mana para mahasiswa diajak mengolah ilmunya dalam kegiatan kreatif inovatif, dan Negara menyiapkan dana hibah untuk mendukung.

Di dalam Program Kreatifitas mahasiswa  itu terdapat 10 jenis kegiatan (skim) yang ditawarkan untuk para mahasiswa mengajukan proposal guna merebut dana-dana hibah tersebut, dengan nominal minimal Rp. 15 juta, yaitu: PKM-Penelitian, PKM-Pengabdian kepada masyarakat, PKM-Karsa cipta, PKM-Kewirausahaan, PKM-Penerapatn Teknologi, PKM-Gagasan Futuistik, PKM-Video, PKM-Tentang program-program yang ditawarkan oleh pemerintah melalui PKM ini, sebaiknya para siswa SMA/SMK telah mendengar dan mengetahui sebelumnya, agar telah siapkan diri untuk berkompetisi jika telah duduk di bangku kuliah. Sebab, jika telah tiba di kampus dan belum mengetahui tawaran-tawaran pemerintah melalui KM ini maka tergolong terlambat. Kompetisi untuk merebut dana-dana hibah guna membiayai kreatifitas itu harus ditulis dalam bentuk proposal, dan keterampilan atau kemampuan menulis menjadi kekuatan yang harus diperkuat dari sekarang.  Dan, harus punya kepekaan melihat permasalahan atau hal-hal di lingkungan hidup yang perlu diangkat untuk dilakukan kegiatan kreatif inovatif dalam mengatasi masalah-masalah tersebut.

Di sini diperlukan keberanian untuk membawa ide atau konsep, berdiskusi dengan para mahasiswa lain dan para dosen tentang konsep yang hendak diangkat, tidak canggung, minder atau malu. Melalui keaktifan memgikuti Program Kreatifitas Mahasiswa nantinya, bias berpeluang memperpendek masa kuliah.

Masa kuliah yang normal selama 4 tahun (8 semester), bisa dipersingkat, sebab di dalam keaktifan mengikuti Program Krwatifitas Mahasiswa, ada sejumlah SKS (Sistem Kredit Semester) yang dapat terakomodir, atau ada matakuliah yang tidak perlu diprogramkan lagi. Misalnya, dalam mengajukan proposal untuk salah satu skim kegiatan, dan jika proposal tersebut dinyatakan lolos untuk dibiayai maka matakuliah tentang Metode Penulisan tidak perlu diprogramkan lagi.

Lebih dari itu, jika telah lolos pada pengajuan awal, memperoleh dana dan melaksanakan kegiatan, dan pelaksanaan serta hasil kegiatan yang diperoleh dinyatakan layak untuk diikutkan dalam Pekan Ilmiah Mahasiswa (PIMNAS), maka sejumlah matakuliah lain pun terakomodir, misalnya matakuliah seminar Ilmiah, bahkan skripsi. Sebab, mahasiswa telah mengikuti kompetisi ilmiah yang bertaraf nasional. Bahkan, melalui aktifitas kompetisi ilmiah tersebut, para mahasiswa berpeluang untuk memperoleh banyak apresiasi dari Negara karena telah terlibat aktif berpikir dan melakukan kegiatan-kegiatan untuk membangun Negara. Bagi kampus UNWIRA Kupang, apresiasi diberikan oleh kampus kepada para mahasiswa yang berhasil dalam kompetisi-kompetisi ilmiah melalui PKM, maupun melalui kompetisi pengembangan diri lainnya, baik local, regional, nasional maupun internasional melalui penghargaan yang diberikan oleh kampus pada moment wisuda.

 

Untuk PKM, Salah satu skim lain yaitu PKM-Kewirausahaan, merupakan dana hibah yang disiapkan untuk direbut oleh para mahasiswa untuk menjadi modal berwirausaha berbasis pengembangan ilmu yang dipelajari, untuk mulai merintis usaha, mempunyai pendapatan sendiri, menurunkan ketergantungan pada orangtua, mandiri membiayai diri sendiri, hingga membuka lapangan kerja.

 

 Berbagai kemudahan dan peluang baik ini, harus direbut oleh mahasiswa melalui kompetisi ilmiah, maka para mahasiswa telah harus menyiapkan diri sejak dini untuk berkompetisi. Persiapan diri sebaiknya telah harus dimulai sejak di bangku SMA/SMK. Olehnya, safari ke 13 SMA/MA di Lembata merupakan upaya untuk sosialisasi dan membantu mempersiapkan para calon tamatan SMA/MA di Lembata agar kelak mereka ke perguruan tinggi, merupakan orang-orang dari Lembata yang telah siap berkompetisi ilmiah. Bukan menjadi orang-orang yang tersingkir.

Sekolah-sekolah yang dikunjungi sejak Kamis, 05 Oktober 2023 hingga 14 Oktobber 2023 yaitu: SMAN 1 Nubatukan, SMAN 2 Nubatukan, SMA PGRI Swastika Lewoeba, SMA Anugerah Kasih, SMA Frateran Don Bosco, Madrasa Aliyah Nur Salam Lewoleba, SMA Negeri 1 Lebatukan, SMA Negeri 1 Ile Ape, SMA Negeri 1 Ile Ape Timur, SMA Negeri Balauring, SMA Negeri 1 Buyasuri, SMA Negeri 1 Wulandoni, dan SMA Negeri 1 Nagawutung.

Sekolah-sekolah tersebut disurati oleh Fakultas Sains dan Teknologi Unika Widya Mandira Kupang untuk kegiatan sosialisasi tersebut, Pada pelaksanaan kegiatan, para siswa kelas XII yang mengikuti kegiatan sosialisasi dan pembekalan ini diohimpun dalam sebuah ruangan. Para siswa tampak sangat antusias mengikuti kegiatan yang berkangsung sekitar 30 sampai 45 menit tersebut dan mengajukan pertanyaan atau ide-ide kreatif yang hendak dibawa ke perguruan tinggi. SMA Negeri 1 Nubatukan yang dikunjungi pada Sabtu, 14 Oktober 2023, justru diberikan kesempatan untk melakukan sosialisasi pada forum apel bendera pagi, sehingga dapat didengar oleh semua siswa, termasuk para guru.

Kepada para siswa calon mahasiswa mahasiswi, dijelaskan pula tentang berbagai beasiswa yang ada di berbagai kampus, yang juga harus direbut melalui kompetisi prestasi kuliah.

Dana-dana beasiswa hanya akan diberikan kepada para mahasiswa yang memenuhi berbagai syarat minimal dari para penyedia beasiswa. Dan sifatnya harus direbut melalui kompetisi.

Terkait registrasi, dijelaskan bahwa makna terpenting dari registrasi di setiap awal semester adalah jaminan diri bahwa masih mau menjadi mahasiswa aktif di semester yang akan berjalan. Ada batas waktu registrasi yang telah ditetapkan, dan berlaku secara nasional. Jika mahasiswa tidak menggunakan uang dengan baik sehingga pada batas waktu yang ditetapkan dan tidak melakukan registrasi maka wajib cuti.

Hal ini tentu akan memperpanjang masa kuliah. Untuk mengatasi hal ini, para mahasiswa tentu tidak harus bergantung penuh pada orangtua, dan erutama menghargai uang yang relah dikirim oleh orangtua. Banyak mahasiswa yang tidak memperhatikan hal ini sehingga harus cuti berulamg-ulang gara-gara terlambat registrasi. Tentang ini, di kampus UNWIRA Kupang, disediakan satu jenis beasiswa yakni Dana Solidaritas, yakni dana yang dapat dipinjam oleh mahasiswa untuk heegistrasi agar tidak terkena wajib cuti. Kepada para siswa, disampaikan pula tentang besarnya uang registrasi oleh mahasiswa di kampus UNWIRA Kupang, untuk menepis anggaan umum bahwa UNWIRA merupakan kampus yang mahal.

 

Para siswa pun diajak untuk tidak meninggalkan ilmu yang telah dipelajari di SMA dan memilih jurusan yang berbeda pada saat kuliah. Misalnya, para siswa jurusan atau peminat IPA di SMA, kiranya tidak tinggalkan IPA dan memilih jurusan lain di jenjang kuliah yang jauh dari disiplin IPA yang telah digeluti selama 3 tahun di jenjang SMA. Kondisi umum menunjukkan bahwa para tamatan SMA jurusan IPA, ketika di perguruan tinggi, meninggalkan bidang IPA dan memilih jurusan lain yang berbeda jauh. Hal tersebut terjadi karena para siswa jurusan IPA terkurung dalam pikiran dan anggapan bahwa IPA merupakan ilmu yang sulit. Hal tersebut sesungguhnya sangat disayangkan, karena IPA yang terdiri dari  Fisika, Kimia, Biologi merupakan ilmu-ilmu yang menarik dan menjadi  penentu perkembangan teknologi. Bahwa perkembangan peradaban hidup manusia ditentukan oleh kemajuan teknologi, dan hal itu dapat terjadi karena peranan IPA serta penerapan dan pengembangannya.

 

Mengakhiri sosialisasi dan pembekalan, para siswa dianjurkan untuk melatih diri dan menggiatkan diri dengan menulis. Hal ini penting karena berbagai kompetisi Ilmiah di kampus, mensyaratkan kemampuan menulis ilmiah. Para mahasiswa harus mengajukan ide melalui proposal yang ditulis, dan mematuhi syarat-syarat penulisan yang baik. Untuk itu, kepada para siswa diajak untuk melakukan latihan menulis melalui menulis surat dan mengarang. Melalui kedua sarana itu (menulis surat dan mengarang), para siswa melatih diri untuk menuangkan pikiran, gagasan secara tertulis. Selain itu, para siswa juga perlu rajin membaca tulisan-tulisan bermutu, yakni karya tulis ilmiah, yang banyak terdapat di google dan mudah untuk diakses.

Gerady berharap, para siswa saat menginjakkan kaki di perguruan tinggi nanti, harus dapat menghindari diri dari pengaruh-pengaruh negative yang menyebabkan mereka jauh dari jangkauan terhadap peluang-peluang baik yang disediakan dan ditawarkan oleh Negara. Biasanya factor salah berteman atau terpengaruh oleh mahasiswa senior yang tidak giat, atau yang lebih mengutamakan kegiatan di luar dunia akademik mahasiswa, itulah yang membuat banyak mahasiswa tidak sanggup meraih tawaran-tawaran baik dari Negara, dan berpestasi. Justru masa kuliah malah makin panjang, bahkan banyak pula yang harus berhenti kuliah atau drop out***





Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda