- BPKB Mobilnya Raib, Anggota Polisi Lapor SPKT
- Bertekad Wujudkan Generasi Unggul, Berkarakter dan Berbudaya, Legalitas Gudep Pramuka Dibenahi
- 10 Tahun Tanpa Kabar, Margareta Minta PJTKI Kembalikan Anaknya
- Tertib Data Penduduk, Lurah Lewoleba Barat Bertekad Serahkan Akte Saat Kematian
- Pemuda Empat Pulau Menyemai Pesan Cinta Alam dan Sesama Di Paroki Waikomo
- AHP Salurkan Beasiswa PIP Bagi Puluhan Sekolah di Lembata
- Puluhan Pengelola Objek Wisata di Sikka diLatih Kecakapan Keselamatan dan Keamanan
- Sejak Dibuka, Belum Satupun Partai Di Lembata Daftarkan Bacalegnya
- Bawaslu Lembata Gelar Media Gathering Tentang Penetapan Jumlah Kursi dan Dapil
- Tarian Kolosal Dolo Dolo Puncaki Hardiknas di Lembata
Bupati Sikka Pimpin Misi Bantuan Kemanusiaan Untuk Lembata
Erupsi Gunung Ile Lewotolok

Keterangan Gambar : Bupati Sikka, Fransiksu Roberto Diogo bersama Ibu ditemani Bupati Lembata Eliazer Yentji Sunur dan Ibu saat meninjau posko Pengungsian
BUPATI Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur, Fransiskus Roberto Diogo, Sabtu (5/12/2020) memimpin langsung misi bantuan kemanusiaan kepada ribuan pengungsi korban erupsi Gunung Ile Lewotolok.
Bupati Roby Idong, menjadi Bupati pertama yang memimpin langsung rombongan bantuan kemanusiaan untuk korban erupsi Gunung Ile Lewotolok.
Kehadiran orang nomor satu di Kabupaten Sikka itu membawa serta 80 rombongan pejabat pemerintahan serta sejumlah jurnalis setempat.
Baca Lainnya :
- Hingga pukul 6 Pagi Terjadi 8 Kali Letusan, Warga di Luar Radius 4 Km Diminta Tak Panik0
- Pemda Lembata Pulangkan 621 Warga dari Desa di Luar KRB Erupsi Ile Lewotolok0
- TNI Persiapkan Rencana Kontigensi Erupsi Ile Lewotolok0
- Hujan Deras, Pick Up Bantuan Kemanusiaan Titans Group Prudential, Nyaris Terbalik0
- Kepala BNPB Minta Warga Di Lereng Ile Lewotolok Tak Nekat Lawan Alam0
Kedatangan Bupati Kabupaten Sikka itu disambut Bupati Lembata, Eliazer Yentji Sunur di Posko utama tanggap darurat bencana erupsi Gunung Ile Lewotolok di Lewoleba.
Dalam kesempatan itu, Bupati Sikka, Robi Idong menyempatkan diri
memantau suasana di Posko pengungsian bekas kantor Bupati Lembata, eks rumah
jabatan Bupati dan kantor Perpustakaan Daerah.
“ini betul-betul rasa simpati dan empati yang mendalam dari pemerintah dan masyarakat kabupaten Sikka. Apalagi, pemerintah Kabupaten Sikka dan Kabupaten Lembata sudah sepakati kerjasama persaudaraan, ekonomi, Pendidikan, Kesehatan dan berbagai bidang lain. Tujuannya untuk kesejahteraan bersama,” ujar Bupati Sikka, Roby Idong.
Disebutkan, momentum ini sebagai wujud komitmen untuk saling memperhatikan, memberikan dukungan, memberikan spirit dan persaudaraan antar Kabupaten Sikka dan Kabupaten Lembata.
“Mudah-mudahan pemerintah dan masyarakat Lembata yang mengalami peristiwa ini bisa mendapatkan penghiburan, dan Tuhan senantiasa melindungi. Semoga tidak terjadi lagi erupsi yang lebih dahsyat. Dan ini segera berakhir dan aktivitas kegiatan masyarakat di tengah-tengah pandemic, kita lagi melakukan pemulihan ekonomi, ini cobaan yang besar, tetapi kita percaya Tuhan pasti sayang terhadap kita semua.
Sementara itu, Bupati Kabupaten Lembata, Eliazer Yentji Sunur mengatakan, perhatian, kunjungan dan support dari pemerintah Kabupaten Sikka memberikan penghiburan bahwa Pemda Lembata tidak sendiri menghadapi bencana ini.
“Semua kondisi harus kita jalani dengan suka cita, apalagi banyak dukungan dari pemerintah-pemerintah daerah lainnya, berarti suka cita itu tambah lebih luas lagi. Kita mulai lebih semangat dengan seluruh forkopimda semua, seluruh petugas yang ada di sini bahwa kita tidak sendiri. Kita masih punya saudara-saudara yang masih peduli dengan kita,” ujar Bupati Sunur.
Pemkab Sikka dalam kesempatan itu menyerahkan bantuan uang tunai senilai 40 Juta rupiah, beras 1.500 kg, mie instant, pop mie, sardines, pakaian laik pakai, aqua gelas, Tikar, energen, Susu, campuran makanan dan minuman, campuran peralatan mandi, pembalut, pampers, minyak goreng, biscuit regal, Pencil warna, krayon, buku bacaan, sembako, autan dan masker. Seluruh bantuan di serahkan di Posko utama tanggap darurat bencana erupsi Gunung Ile Lewotolok di Lewoleba. (*S/Hj).