- BPKB Mobilnya Raib, Anggota Polisi Lapor SPKT
- Bertekad Wujudkan Generasi Unggul, Berkarakter dan Berbudaya, Legalitas Gudep Pramuka Dibenahi
- 10 Tahun Tanpa Kabar, Margareta Minta PJTKI Kembalikan Anaknya
- Tertib Data Penduduk, Lurah Lewoleba Barat Bertekad Serahkan Akte Saat Kematian
- Pemuda Empat Pulau Menyemai Pesan Cinta Alam dan Sesama Di Paroki Waikomo
- AHP Salurkan Beasiswa PIP Bagi Puluhan Sekolah di Lembata
- Puluhan Pengelola Objek Wisata di Sikka diLatih Kecakapan Keselamatan dan Keamanan
- Sejak Dibuka, Belum Satupun Partai Di Lembata Daftarkan Bacalegnya
- Bawaslu Lembata Gelar Media Gathering Tentang Penetapan Jumlah Kursi dan Dapil
- Tarian Kolosal Dolo Dolo Puncaki Hardiknas di Lembata
Bersama Tuhan dan Lewotanah, Mances Optimistis Persebata Melaju ke Final ETMC

PEMUDA
ini tercatat dalam daftar skala prioritas (DSP) tim Persebata yang berlaga di
liga Tiga El Tari Memorial Cup (ETMC) 31 Lembata 2022.
Ia
meyakini bersama Tuhan dan Lewotanah, Persebata mampu melaju ke babak Final El
Tari Memorial Cup. Apalagi kali ini ETMC berlangsung di Lewotanahnya sendiri.
Kinerjanya
mengawal lini pertahanan Persebata Lembata, ditopang sesama pemain belakang
yakni Sebastianus Wetu (Denis), Wilhelmis Sanga Kobun (Wili) dan Yoakim Goran
Sulaona (Ade Pa).
Baca Lainnya :
- Penjabat Bupati Minta 8 Tim Gagal ETMC Lembata Pulang Dengan Kepala Tegak0
- Masuki Babak Knock Out 16 Besar Liga Tiga ETMC, 8 Tim Tinggalkan Lembata0
- Ini Kata Penjabat Bupati Lembata Tentang Venue Liga Tiga ETMC 31 Dinilai Tak Repsentatif0
- PSN Ngada Unggul 1-0 Atas SBD, Pelatih Kletus Akui Kurang Determinasi 0
- Kalah di Laga Perdana, Kristal FC Vs Persena Nagekeo Berbagi Angka Satu0
Jadilah,
4 Center bak Persebata Lembata ini seperti benteng kokoh yang disegani dan
susah di tembus penyerang lawan.
Nama
bekennya Mances. Dalam daftar skala prioritas (DSP) Tim Persebata, pemuda
kelahiran Ile Ape, 19 Juli 2000 ini bernama lengkap, Arsenius A.S Ola. Saat ini
ia tengah mengenyam pendidikan Sekolah Olahraga (SKO) di Kupang.
Posturnya
mumpuni. Mances, Sangat tangguh dalam duel bola atas maupun bola bawah. Mances
tak ragu ragu memutuskan untuk membantu lini tengah hingga lini depan
Persebata. Gerakannya terukur dan sangat taktis.
Namun
dibalik ketangkasannya tanpa kompromi mengawal lini pertahanan Persebata,
pemuda ini selalu menebar senyuman usai berduel dengan para penyerang lawan.
Gerakannya
tegas namun tidak kasar. Tidak sedikitpun keraguan terpancar dari wajahnya
terutama saat berduel mempertahankan sektor pertahanan Persebata.
Teknik
merebut Bola Sambil Berdiri, sliding tekel, tekel blok, tekel tusukan hingga
tekel meluncur ia mainkan dengan lugas.
Al
hasil, Persebata minim gol kemasukan selama babak penyisihan dan melaju ke
babak 16 besar sebagai juara Grup B.
Sebagai
pemain bertahan, Kapten Tim Persebata itu sangat pandai membaca
pergerakan lawan dan mengetahui kapan bola harus direbut.
Tanpa
ragu, Pemuda berotot ini mampu menghentikan alur bola dari lawan yang ingin
mengirim umpan kepada rekannya.
Kisruh
Di Tubuh Persebata Tidak Pengaruhi Performa Tim
Ditemui
media ini, Minggu (18/9/2022), Mances mengatakan, sebagai Kapten tim Persebata,
dirinya dan rekan rekan pemain tidak terpengaruh adanya banyak isu yang menerpa
tim Persebata.
Ia
mengajak seluruh rekannya untuk fokus bermain, mempersembahkan yang terbaik
untuk Persebata sebab ETMC kali ini berlangsung di Tanahnya sendiri.
"ETMC
kali ini berlangsung di Daerah kami, Lembata, jadi kami optimis dan kami harus
perjuangkan tiket menuju final itu target kami," ungkap Mances.
Ia
mengatakan, selama dua bulan latihan bersama pelatih Maura Hali Betekeneng
tidak sia sia.
"Pelatih
baru ini (Hasan Haju) juga sangat merangkul kami untuk mampu mencapai hasil
maksimal," ujarnya.
Mances
menandaskan, gejolak di dalam tubuh Persebata sejak hengkangnya pelatih kepala
Maura Hally Betekeneng, tidak menganggu performa tim dalam laga ETMC 31
Lembata.
Pemuda
Ile Ape ini mengatakan, penampilan baik sepanjang laga penyisihan grup, adalah
berkat campur tangan Tuhan dan Lewotanah Lembata.
"Kami
hanya dipenuhi aura positif dan optimis karena ETMC terjadi di Lewotanah kami
sendiri, jadi optimis melangkah lebih maju. Tuhan dan Lewotanah pasti mendukung
saya dan kawan kawan untuk melaju ke Final," ungkap Mances. (*S/Hj).